SEMUT (ANT)
Umat muslim diperintahkan untuk tidak membunuh semut, berdasarkan
hadits riwayat
Abu Hurairah Muhammad bersabda bahwa, "Ada seekor seekor semut pernah menggigit salah seorang
nabi. Nabi tersebut lalu memerintahkan umatnya untuk mendatangi sarang semut kemudian membakarnya. Tetapi kemudian
Allah
menurunkan wahyu kepadanya, "Apakah hanya karena seekor semut
menggigitmu lantas kamu membinasakan satu umat yang selalu bertasbih."
Dari hadits tersebut dapat di simpulkan bahwa seekor semut adalah makhluk Tuhan yang tergolong istimewa menurut wikipedia Semut adalah serangga eusosial yang berasal dari keluarga Formisidae, dan semut termasuk dalam ordo Himenoptera bersama dengan lebah dan tawon. Mereka terbagi atas lebih dari 12.000 kelompok, jenisnya terbagi menjadi beberapa bagian yaitu semut pekerja, semut pejantan, dan ratu semut.
Meskipun ukuran tubuhnya yang relatif sangat kecil, semut merupakan hewan terkuat kedua didunia setelah Kumbang Badak (Oryctes Rhinoceros) yang mampu mengangkat beban 850 kali dari berat badannya sendiri.
KLASIFIKASI SEMUT
Kingdom : Animalia
Filum : Artropoda
kelas : Insekta
Ordo : Hymenoptera
Subordo : apokrita
Famili : Formicidae
Superfamili : vespoidea
Pembagian tubuh semut (MORFOLOGI)
Morfologi semut cukup jelas, pada tubuh semut terdiri atas tiga bagian, yaitu kepala, mesosoma/thorax (dada), dan metasoma (perut).
Pada kepala semut terdapat banyak organ sensor. Semut, layaknya serangga lainnya, memiliki mata majemuk
yang terdiri dari kumpulan lensa mata yang lebih kecil dan tergabung
untuk mendeteksi gerakan dengan sangat baik. Mereka juga punya tiga
oselus di bagian puncak kepalanya untuk mendeteksi perubahan cahaya dan
polarisasi.
Kebanyakan semut umumnya memiliki penglihatan yang buruk, bahkan
beberapa jenis dari mereka buta. Namun, beberapa spesies semut, semisal
semut bulldog Australia, memiliki penglihatan yang baik. Pada kepalanya
juga terdapat sepasang antena
yang membantu semut mendeteksi rangsangan kimiawi. Antena semut juga
digunakan untuk berkomunikasi satu sama lain dan mendeteksi feromon yang
dikeluarkan oleh semut lain. Selain itu, antena semut juga berguna
sebagai alat peraba untuk mendeteksi segala sesuatu yang berada di
depannya. Pada bagian depan kepala semut juga terdapat sepasang rahang
atau mandibula
yang digunakan untuk membawa makanan, memanipulasi objek, membangun
sarang, dan untuk pertahanan. Pada beberapa spesies, di bagian dalam
mulutnya terdapat semacam kantung kecil untuk menyimpan makanan untuk
sementara waktu sebelum dipindahkan ke semut lain atau larvanya.
Di bagian dada semut terdapat tiga pasang kaki dan di ujung setiap
kakinya terdapat semacam cakar kecil yang membantunya memanjat dan
berpijak pada permukaan. Sebagian besar semut jantan dan betina calon
ratu memiliki sayap. Namun, setelah kawin betina akan menanggalkan
sayapnya dan menjadi ratu semut yang tidak bersayap. Semut pekerja dan
prajurit tidak memiliki sayap.
Di bagian metasoma (perut) semut terdapat banyak organ dalam yang
penting, termasuk organ reproduksi. Beberapa spesies semut juga memiliki
sengat yang terhubung dengan semacam kelenjar beracun untuk melumpuhkan mangsa dan melindungi sarangnya. Spesies semut seperti
Formica yessensis memiliki kelenjar penghasil asam semut yang bisa disemprotkan ke arah musuh untuk pertahanan.
PERKEMBANGAN
Kehidupan seekor semut dimulai dari sebuah telur. Jika telur telah dibuahi, semut yang ditetaskan betina (diploid); jika tidak jantan (haploid). Semut
are holometabolism, yaitu tumbuh melalui metamorfosa yang lengkap, melewati tahap larva dan pupa (dengan pupa yang
exarate)
sebelum mereka menjadi dewasa. Tahap larva adalah tahap yang sangat
rentan — lebih jelasnya larva semut tidak memiliki kaki sama sekali –
dan tidak dapat menjaga diri sendiri.
Perbedaan antara ratu dan pekerja (dimana sama-sama betina), dan antara kasta
pekerja jika ada, ditentukan pada saat pemberian makan saat masih
menjadi larva. Makanan diberikan kepada larva dengan proses yang disebut
trophallaxis dimana seekor semut
regurgitates makanan yang sebelumnya disimpan dalam
crop for communal storage.
Ini juga cara yang digunakan semut dewasa memdistribusikan makanan pada
semut dewasa lainnya. Larva and pupa harus disimpan pada suhu yang
cukup konstan untuk memastikan mereka tumbuh dengan baik, sehingga
sering dipindahkan ke berbagai
brood chambers dalam koloni.
Seekor semut pekerja yang baru memasuki masa dewasa menghabiskan
beberapa hari pertama mereka untuk merawat ratu dan semut muda. Setelah
itu meningkat menjadi menggali dan pekerjaan sarang lainnya, dan
kemudian mencari makan dan mempertahankan sarang. Perubahan tugas ini
bisa terjadi dengan mendadak dan disebut dengan kasta sementara.
Suatu teory mengapa seperti itu karena mencari makan memiliki risiko
kematian yang tinggi, sehingga semut hanya berpartisipasi jika mereka
sudah cukup tua dan bagaimanapun juga lebih dekat pada kematian.
Pada beberapa spesies semut terdapat kasta fisik — pekerja bisa memiliki ukuran tubuh yang berbeda-beda, disebut pekerja
minor,
median, dan
major, . Biasanya semut yang lebih besar memiliki kepala yang tidak proporsional besarnya, dan
correspondingly rahang
yang lebih kuat. Semut seperti ini seringkali disebut semut "tentara"
karena rahang mereka yang kuat membuat mereka lebih efektif ketika
digunakan untuk bertarung dengan makhluk lainnya, namun mereka masih
tetap seekor semut perkerja dan tugas mereka tidak banyak berbeda dengan
pekerja
minor atau
median. Pada beberapa spesies semut tidak memiliki pekerja
median, membuat pemisahan tegas dan perbedaan fisik yang jelas antara pekerja
minor dan
major
sumber : wikipedia